Rabu, 16 November 2016
Dalam rangka progam
Adiwiyata Mandiri SMA N 3 BOYOLALI mencoba memanfaatkan limbah-limbah atau
sampah yang berasal dari tanaman atau daun daun yang sudah gugur. Karena jika
limbah ini dibiarkan tentu akan menimbulkan penyakit, maka dari itu sampah
tersebut di buat pupuk kompos.
Cara membuat komos
sendiri tidaklah susah,
1. Kumpulkan
sampah 500 kg organik dan anorganik.
2. Lalu
sampah- sampah tadi di potong kecil-kecil.
3. Setelah
dipotong dicampur dedak 1 kg.
4. Lalu
masukkan 20 mm EM 4 yang merupakan bakteri fermentasi dan dicampur dengan 20 mm
Molase dan air tanah, air tanah diperlukan untuk tetap mempertahankan mikroba
yang diperlukan untuk kesuburan tanah. Campuran tersebut dipercikan ke dalam sampah
yang bercampur dedak. Kelembaman sampah harus dijaga hingga mencapai 40 %
kandungan air.
5. Setelah
selesai sampah dimasukkan kedalam tong selama 5 hari dengan kondisi suhu sampah
500 ° C.
6. Setelah
dua hari dan sudah terjadi fermentasi, pupuk kompos telah siap untuk digunakan
. sampah harus terlindung dari hujan dan sengatan matahari. Jika ditaruh dalam
ketinggian maksimal 40 cm, maka sampah akan berubah menjadi pupuk kompos.
7. Kompos
siap untuk digunakan.
Terima kasih telah berkunjung. Sampai jumpa...
